Kemajuan teknologi mendorong banyaknya inovasi baru yang layak dipertimbangkan. Banyak peralatan baru bermunculan dengan kecepatan dan kecanggihan yang dulu hanya dalam angan-angan sekarang telah diwujudkan. Setiap peralatan tersebut pada umumnya tentu membutuhkan konektor atau penghubung satu sama lain, agar hasilnya dapat diolah kembali menjadi produk yang lebih inovatif dan useful. Pada umumnya sekarang pengolahan output dan data dari perangkat lain kita masih menggunakan PC ataupun laptop.
Semakin banyaknya produk gadget yang berinovasi membuat kebutuhan terhadap teknologi penghubung antar perangkat menjadi meningkat. Banyak orang telah mengenal USB sebagai port yang telah lazim dan umum digunakan untuk menghubungkan bermacam-macam peralatan dengan laptop ataupun komputer PC. Mulai dari smartphone, kamera digital, Flasdisk, CD Drive, Modem dan lain sebagainya.
Walaupun USB mudah digunakan dan sudah umum dipasaran, tetapi tidak disangkal bahwa konektor USB memiliki batasan yang sekarang ini mulai digeser dengan berbagai konektor pilihan yang lebih cepat dan canggih. Setiap konektor baru tersebut tentu saja memiliki keunggulan dan kekurangan masing masing. Apabila anda berencana membeli laptop atau PC untuk mengolah data dari perangkat baru dengan konektor yang lebih mumpuni, sebaiknya pastikan laptop atau PC yang akan anda beli memiliki dukungan terhadap konektor tersebut.
Beberapa Konektor baru yang digadang-gadang akan menggantikan USB antara lain sebagai berikut:
Lightning
Bila anda pengguna produk-produk Apple sejak lama tentunya sudah mengenal konektor yang satu ini. Ligthning merupakan konektor yang telah diperkenalkan Apple sejak meluncurkan produk iPhone 4S dan iPadnya. Lightning memiliki peran untuk mengisi daya dan juga mentransfer data. Lightning memiliki keunggulan dalam transver audio yang sangat diunggulkan. Sayangnya sekarang hanya produk apple saja yang nampaknya akan menggunakan konektor ini.
USB Type C
Biasanya dalam spesifikasi suatu produk cukup ditulis USB-C merupakan konektor yang tampilannya mirip micro USB yang lebih pipih. Keunikannya USB-C ini memiliki sisi yang sama. Anda tidak perlu mengamati kepala USB sebelum menghubungkannya karena tidak ada atas dan bawah seperti layaknya USB biasa. USB-C sekarang mulai banyak digunakan pada monitor, hardisk eksternal dan tentu saja desktop ataupun laptop.
Thunderbolt 3
Konektor yang satu ini sudah banyak digunakan pada perangkat produk buatan Apple. Tetapi produsen perangkat lain seperti Asus sekarang juga mulai mengikuti menerapkan penggunaan konektor ini. Banyak produk unggulan dan premium yang menggunakan konektor ini adalah dikarenakan thunderbold mendukung banyak protokol dan kecepatan transfernya lebih tinggi dibanding konektor yang lain. Bila dibandingkan kecepatan USB-C yang sudah diatas USB biasa ternyata masih kalah dengan thunderbolt 3 yang mencapai dua kalinya kecepatan USB-C. Karena itu tidak heran bila harga Thunderbolt 3 ini mahal.
Selain konektor diatas, masih banyak konektor lain seperti HDMI, micro USB dan USB-B. Saat ini tentunya anda masih dapat menggunakan konektor jenis tersebut tetapi menurut banyak sumber jenis konektor tersebut akan segera digantikan oleh USB-C. Bila anda tidak ingin repot, memang sekarang ada donggle ataupun konverter untuk masing-masing port diatas. Namun tentu saja kualitas dari koneksi tersebut menjadi berkurang. Demikian tulisan kali ini, semoga bermanfaat.




Posting Komentar