Power Bank yang Bagus untuk iPhone dan Android saat ini sudah banyak di Pasaran. Bila anda ingin membeli anda hanya perlu melakukan sedikit pengamatan yang lebih teliti sebelum membeli. Mengingat banyak juga powerbank yang dibuat sembarangan sehingga tidak dapat bertahan lama.
Dalam penggunaan smartphone baik iPhone maupun android saat ini, bukanlah hal yang mengagetkan bila baterainya cepat habis. Sebab dengan banyaknya aktivitas yang dilakukan pengguna terhadap gadget miliknya tentu membutuhkan daya yang cepat menguras simpanan daya dalam baterai.
Solusi paling gampang agar tidak kebingungan saat baterai habis adalah dengan mengisi kembali menggunakan power bank. Powerbank saat ini bisa diandalkan saat anda tidak menemukan colokan listrik dan juga dapat digunakan secara portable atau dibawa dimana-mana. Terlebih lagi kapasitas daya dalam powerbank bisa dua hingga tiga kali lipat baterai smartphone biasa.
Pada umumnya ukuran powerbank dipasaran saat ini tersedia mulai 1600mAh, 1800mAh, 2600mAh bahkan ada yang mencapai 128000mAh. Banyak sekali pilihan merek yang dapat anda pilih. Pada umumnya pilihan merek yang sudah terkenal baik akan memberikan kepuasan yang lebih baik.
Saat membeli powerbank sebaiknya anda harus tetap memperhatikan kesesuaian daya output powerbank dengan spesifikasi input smartphone anda. Bila anda melanggar hal tersebut, bukan tidak mungkin malah akan memperpendek usia smartphone anda. Agar anda tidak salah membeli maka sebelum membeli lanjutkan membaca artikel ini.
Ciri-ciri Power Bank yang Bagus untuk iPhone dan Android
Kapasitas
Sebelum membeli powerbank anda perlu mengetahui ukuran kapasitas yang mampu ditampung oleh powerbank tersebut. Dalam mencantumkan ukuran kapasitas perhatikan ukuran kapasitas real dan output real yang sesuai dengan smartphone anda. Anda sebaiknya memilih Powerbank yang memiliki daya tampung minimal dua kali lebih bisar dari baterai original smartphone anda. Dengan demikian anda tidak perlu bolak-balik mengisi powerbank dan powerbank dapat diandalkan saat bepergian jauh dari colokan listrik.
Untuk ukuran kapasitas powerbank yang besar tentu waktu pengisiannya agak sedikit lebih lama, wajar saja seperti layaknya mengisi bak kamar mandi dengan air kran, semakin besar bak tampungnya maka semakin membutuhkan waktu untuk pengisian. Perlu diketahui juga bahwa dalam powerbank terdapat efisiensi yang dimiliki masing-masing powerbank. Angka yang tertulis pada spesifikasi powerbank adalah indikator total kapasitas sel baterainya. Contoh misalkan sebagai berikut:
Anda membeli powerbank 10.000 mAH sedangkan baterai anda berukuran 2500 mAh, maka logikanya anda dapat melakukan charge sebanyak 4 kali. Namun yang terjadi tidaklah demikian. Powerbank membutuhkan tenaga 5 volt untuk tegangan 3,7 volt sehingga menggunakan rumusnya
Efisiensi = (Kapasitas powerbank x Tegangan power bank) / tegangan yang dibutuhkan
Efisensi = (10000x3,7)/5 = 7400 mAh
Ditambah lagi adanya tenaga yang hilang sesaat setelah pengisian sebesar 10%. Maka dari nilai 7400 mAh setelah dikurangi tenaga hilang tinggal 6260mAh. Jadi bila anda membeli powerbank dengan kapasitas 10000 mAh daya yang dapat anda manfaatkan sebenarnya adalah 6260mAH
Memiliki Kelengkapan Fitur Safety
Setiap Powerbank sudah selayaknya memiliki safety protection. Cara menguji fitur keamanan sebuah powerbank adalah dengan menyatukan input dengan output powerbank tersebut. Secara otomatis daya yang dimiliki powerbank akan habis. Sebuah powerbank dengan fitur safety yang bagus tidak akan menimbukan masalah seperti ledakan kecil, sebaliknya bila fitur safety powerbank tersebut buruk akan timbul ledakan kecil. Untuk mengisi kembali powerbank yang telah kosong tersebut silahkan colokkan kembali pengisian ke stop kontak listrik rumah anda.
Memiliki Fitur Wireless Data Transmission
Powerbank saat ini juga memiliki fitur untuk mengakses internet via wifi. Anda dapat membeli powerbank yang memiliki fitur ini sehingga sambil mengisi baterai anda dapat menikmati waktu sambil mengakses internet.
Memiliki Fitur Auto Cut
Anda tentu sudah mengetahui bila saat melakukan penchargeran sebuah smartphone ataupun laptop untuk menghentikan proses charger sebelum baterai terlalu penuh. Dengan power bank yang memiliki fitur auto cut maka proses ini dapat dilakukan secara otomatis dari powerbank. Sehingga saat pengisian daya smartphone, laptop ataupun tablet powerbank akan memutuskan sendiri daya yang dikirim saat baterai perangkat yang sedang di charge tersebut penuh.
Memiliki Fitur Power Cut
Sedangkan bila terjadi hubungan pendek saat pengisian daya maka powerbank akan segera menghentikan pengisian, sehingga kerusakan akibat arus pendek dapat dihindari.
Memiliki Multiple Output
Menggunakan Powerbank tentunya akan lebih menyenangkan bila dapat digunakan untuk melakukan penchargeran lebih dari satu gadget. Bila dulu anda yang memiliki lebih dari sebuah gadget harus melakukan antrian saat daya masing-masing gadget habis maka sekarang anda dapat melakukan charger bersamaan. Atau powerbank bisa digunakan bersama dengan teman.
Posting Komentar